astudioarchitect.com Rumah yang indah, dengan keleluasaan memandang alam sekitar, adalah sebuah kenyamanan tersendiri. Kaca adalah material bangunan yang memungkinkan kita melihat ada apa dibaliknya, sehingga mata dapat melihat lebih jauh, meskipun secara ruang terbatasi oleh kaca tersebut.
A beautiful house, with a freedom to see surrounding nature, is a kind of comfort. Glass is a building material that allows us to see what is behind it, so our eyes can see much further, even when the room is limited.
Kaca yang memungkinkan pandangan lebih luas dan tidak terbatas pada sisi tembok. Ini bisa menimbulkan kesan terbuka dan bebas.
Material kaca
Kaca, adalah unsur material bangunan yang sangat populer akhir-akhir ini, terutama karena penggunaannya pada rumah-rumah tinggal modern semakin diminati. Bahkan kaca adalah material baru yang muncul dalam arsitektur modern. Kaca hadir sebagai material yang unik dengan karakter transparan dengan berbagai aplikasi.
Material kaca
Kaca, adalah unsur material bangunan yang sangat populer akhir-akhir ini, terutama karena penggunaannya pada rumah-rumah tinggal modern semakin diminati. Bahkan kaca adalah material baru yang muncul dalam arsitektur modern. Kaca hadir sebagai material yang unik dengan karakter transparan dengan berbagai aplikasi.
Thanks to glass, the house view is not limited on the side of a wall. It also create open and free feeling
Photo by: Yogi Diwangkoro
The Glass Material
Glass, is very popular as building material, especially because it is used more for modern houses. Indeed, glass was a new material that state modern architecture. Glass appears as a unique material with transparent character for many applications.
The use of glass vary for roof, wall, floor, windows and doors, also for stairs. Glass has many specifications that make it easy to be used for many purposes.
Penggunaan kaca bervariasi dari digunakan untuk atap, dinding, lantai, jendela dan pintu, serta anak tangga. Kaca memiliki berbagai spesifikasi yang bervariasi sehingga memudahkan penggunaan untuk berbagai keperluan.
Penggunaan kaca sebagai atap biasanya pada atap carport, skylight, teras, maupun bagian lainnya. Atap kaca memiliki karakter transparan yang biasanya dibuat untuk menghalangi masuknya hujan, bukan sinar matahari. Kaca yang sebaiknya digunakan memiliki ketebalan minimal 12 mm, berjenis tempered (diproses suhu tinggi sehingga lebih kuat) dan laminated (memiliki lapisan penahan agar pecahan tidak tersebar).
Foto: rumah didesain Arsitek Bpk. Yudi by Probo Hindarto
Penggunaan kaca untuk dinding kaca dapat memberikan keleluasaan pandangan baik dari dalam ke luar maupun dari luar kedalam. Pada desain yang tepat guna, keleluasaan pandangan ini dinilai sangat bermanfaat, misalnya antara ruang keluarga dan taman, sehingga taman dapat dinikmati secara penuh dari dalam rumah.
Kaca dapat digunakan sebagai pengganti dinding, dengan perlakuan khusus tentunya. Penggunaan pada dinding biasanya dibuat pada area-area tertentu yang tidak membutuhkan privasi penghuni, seperti area tangga, bahkan kadang ruang tamu juga dibuat transparan.
Jenis kaca dekoratif, kaca patri
Lantai bisa juga dibuat dari kaca lho, bila ketebalannya sudah dipikirkan matang. Ketebalan kaca bisa mencapai 2 cm dan dalam potongan-potongan kecil yang diletakkan diatas frame atau dudukan dari rangka aluminium.
Penggunaan kaca pada pintu dan jendela, ini sudah tidak asing lagi, bahkan dimana-mana orang telah menggunakan kaca sebagai material jendela dan pintu. Penggunaannya juga sudah sangat bervariasi bentuk dan ukurannya. Fungsi utamanya adalah sebagai tempat masuknya cahaya dari luar maupun dari dalam. Besar kecilnya kaca tergantung pada kebutuhan dan desain jendela dan pintu. Usahakan agar jendela dan pintu tidak terlalu terekspos sinar matahari karena akan mempercepat naiknya suhu ruangan.
Glass as roof usually appears on carport roof, skylight, terrace and other parts of a house. Glass roof has transparent character that is usually made to deal with rain, but not with sunshine. Glass for roof usually made with minimum 12mm thickness and tempered (processed at high temperature to make it stronger), and also laminated (has a special sheet layer to support glass when broken).
The use of glass for wall can give much satisfaction to home view from inside as well as from outside. In the right design, it will bring a great value to the interior quality, for instance the connection between family room and garden, so the garden can be seen in full view from inside the house. Glass can also be made as wall, with special treatment. Glass wall usually made for certain area that doesn't need privacy, like stair area, even sometimes living room.
Floor can also be made of glass, if the thickness has been considered. Glass thickness usually 2 cm for flooring, made in cuts and placed above an aluminum frame or other kind of frames.
For windows and doors, glass is very common, even everywhere people use glass material as windows and doors, with many shape and size. The main function usually for light entrance from inside and outside. The size depends on the need and design of windows and doors, and should not be really exposed to sunlight for it will quickly raise room temperature.
________________________________________________
by Probo Hindarto
© Copyright 2010 astudio Indonesia. All rights reserved.
0 comments on Penggunaan kaca untuk rumah / Glass at home (tropical house concept) :
Post a Comment and Don't Spam!